Shaka adalah pemimpin suku Zulu
di Afrika. Diperkirakan lahir tahun 1785. Ibunya, Nandi adalah putri kepala suku
Elangeni dan ayahnya Senzangakona, adalah kepala suku Zulu. Pernikahan orang
tuanya tidak bertahan lama lalu kembali ke suku asalnya.
Meskipun nandi kembali
ke sukunya dia merasa seperti tidak diinginkan, ia lalu kembali ke suku Zulu.
Meski ia diterima, namun tetap tidak diperlakukan dengan baik, sehingga Shaka
tumbuh dalam kepahitan dan rasa marah karena merasa seperti orang luar.
Saat berusia 20an, Shaka menjadi prajurit untuk suku Mtewa dan
selama enam tahun membuktikan dirinya merupakan prajurit hebat. Dia menciptakan
sebuah senjata berbahaya yang disebut iKlwa.
Kepala suku Mtewa melihat potensi
Shaka dan memutuskan untuk melatihnya sebagai kepala suku Zulu. Kemampuan
tersebut membuatnya menggantikan Senzangakona sebagai kepala suku Zulu saat
Senzangakona meninggal.
Era baru Zulu dimulai dengan
kepemimpinan Shaka. Shaka mulai membangun tentara Zulu yang kuat. Dia menuntut
kesetiaan dan ketaatan total. Kematian adalah hadiah bagi mereka yang ragu-ragu
dalam melaksanakan perintahnya.
Shaka dan prajuritnya tak terkalahkan dalam
berbagai pertempuran. Dia percaya pada kehancuran suku-suku lain dan hanya
orang-orang yang telah menunjukkan kebaikan kepada ibunya dan ketika masih
kecil yang selamat.
Shaka Zulu memenangkan pertempuran dan menjadi raja dari semua wilayah di Natal dan tenggara Afrika pada 1820. Pada september 1828, Shaka Zulu dibunuh oleh dua saudara tirinya di sisi ayahnya.
SUMBER GAMBAR: http://zar.co.za/shaka.htm
No comments:
Post a Comment